Jumat, 30 Juli 2010

Wartawan Papua yang Hilang Ditemukan Tewas

VIVAnews - Setelah dua hari dinyatakan hilang, Ardiansyah Matra'is, wartawan TV Merauke, akhirnya ditemukan meninggal. Dia ditemukan  di sekitar sungai Gudang Arang, Merauke, Papua, sekitar pukul 06.30 WIT, Jumat 30 Juli 2010.

Saat ditemukan oleh Tim SAR, Ardiansyah sudah dalam keadaan tak bernyawa. Tubuhnya telanjang, dan terapung di sungai. Tim SAR dan polisi menemukan jasadnya terseret arus sungai Gudang Arang. Setelah dievakuasi ke daratan, jasad Ardiansyah dibawa ke Rumah Sakit Umum Merauke untuk dilakukan autopsi. Tapi rencana ini tampaknya batal karena pihak keluarga menolak autopsi.

Hingga saat ini belum diketahui penyebab kematian Ardiansyah. Informasi yang beredar, dia diduga dibunuh, atau bunuh diri. Sikap keluarga Ardiansyah yang menolak otopsi atas jasad wartawan TV lokal itu menyulitkan pengungkapan sebab kematiannya. Hingga saat ini, polisi belum memberikan keterangan apapun terkait kematian korban.

Sebelum bergabung dengan TV Merauke, Ardiansyah adalah wartawan Tabloid Jubi, kontributor ANteve, dan wartawan harian Rajawali.

Kematian Ardiansyah kian menebarkan ketakutan di antara jurnalis di Merauke. Selama sepekan terakhir, sejumlah wartawan Merauke mendapat teror ancaman pembunuhan dari orang tak dikenal.

Diduga kuat, ancaman itu terkait pemberitaan tentang perusakan Baliho Pemikukada Kabupaten Merauke.(np)

Laporan: Banjir Ambarita | Papua
• VIVAnews

Tidak ada komentar:

Posting Komentar